sampai akhirnya aku
pada hari yang ternyata
saat kita saling berkata
selamat tinggal
seiring magrib
hujan rintik
hingga aku tak perlu menangis
suasana berkaca dari hatiku
aku tak tega meneteskan air mata
aku tetap ingin melihatmu bahagia
di hari yang mungkin terakhir aku boleh bercanda
sekelumit sebelum hilang sisa tawa
dan tiada sudi senyum bibirku
sekali meski
memang ternyata,
saat itu kita saling berkata
“sudahlah, selamat tinggal…”.
No comments:
Post a Comment