“Bulan sabit……..??”
“kupanggil engkau, semata engkau tanda kebesaranNya ”
“ engkau menghias awal, hari indah pujangga hina,
pujangga merana, pujangga layu.“
“bertahun, dibawah redup sinarmu kunyanyikan lagu sendu,
“Sesendu hitam lengkung maya dalam lingkaranmu
yang belum penuh.”
“dan disanalah ruang untuk duka ku, takkan pernah habis
terisi gundah
juga tanya…”
”tapi tetap saja engkau bukan milikku, bulan sabit sendu...”
No comments:
Post a Comment